Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kini menahan Anas Urbaningrum sebagai tersangka kasus dugaan suap pengurusan anggaran proyek Pusat Pendidikan Pelatihan serta Sekolah Olahraga Nasional yang berlokasi di Desa Hambalang, Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dan proyek-proyek lainnya.

Selepas ditahan, keluarga Ketua Umum Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) itu mendatangi Gedung KPK untuk mengirimkan pakaian dan makanan.

Salah satu yang mengantar uang dan pakaian itu adalah adik Anas, Ana Luthfie. Pria yang mengenakan kemeja batik coklat lengan panjang itu nampak membawa sebuah koper, tas karton, satu tas plastik berisi beberapa botol air mineral dan keranjang tas berisi berbagai makanan.

"Bawa baju, alat salat, alat mandi, sarung sama makanan. Ada Alquran juga," kata Ana kepada awak media di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (10/1).

Namun, Ana mengaku tidak bisa menjenguk kakaknya di tahanan. Dia juga gagal memberikan makanan buat Anas. Dia mengatakan, alasan Anas tidak menyantap makanan yang disediakan KPK adalah demi keamanan.

"Kekhawatiran dari pihak keluarga karena Mas Anas. Kita bicarakan alasan keamanan. Kalau diracun kan bahaya," ujar Ana.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top